A. DEFINISI
Tindakan yang dilakukan untuk besarnya tekanan darah
B. TUJUAN
Menetahui tekanan darah
C. PERSIAPAN PASIEN
- Berikan salam, perkenalkan diri perawat, dan identiikasi klien dengan memeriksa identitas klien secara cermat
- Jelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan
D. PERSIAPAN ALAT
- Tensimeter
- Stetoskop
- Buku catatan
E. CARA KERJA
- Beritahu klien bahwa tindakan akan segera dimulai
- Bawa alat – alat kedekat pasien
- Cuci tangan
- Gulung lengan baju klien
- Manset tensimeter dipasang pada lengan atas dengan pipa karetnya berada disisi luar lengan
- Manset dipasang tidak terlalu kuat dan tidak terlalu longgar
- Pompa tensimeter dipasang
- Denyut nadi arteri brachialis diraba, lalu stetoskop ditempatkan pada daerah tersebut
- Sekrup balon karet ditutup, pengunci air raksa dibuka, selanjutnya balon dipompa sampai denyut arteri tidak terdengar lagi dan air raksa di pipa naik
- Sekrup balon dibuka perlahan - lahan sehingga air raksa turun perlahan – lahan sambil memperhatikan turunnya air raksa, dengarkan bunyi denyutan pertama
- Skala permukaan air raksa pada waktu terdengar denyutan pertama disebut tekanan sistol
- Dengarkan terus sampai denyutan berakhir, skala permukaan air raksa pada waktu denyutan berakhir disebut tekanan diastole
- Catat hasilnya, pencatatan dilakukan dengan ncara : tekanan systole dituliskan diatas dan tekanan diastole dituliskan dibawah, misalnya 120 / 80 dengan satuan mmhg
- Cuci tangan
- Dokumentasikan tindakan
HAL – HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
- MEMASANG MANSEET HAARUS TEPAT DIATAS PERMUKAAN DINDING ARTERI BRACHIALIS
- MENEPELKAN STETOSKOP JANGANTERLALU KERAS DAN PENGGUNAANNYA HARUS TEPAT
- SEBELUM MENUTUP TENSIMETER MASUKAN DULU AIR RAKSA KE DALAM RESERVOIRNYA, MANSET DAN BALON DISUSUN DALAM TEMPATNYA UNTUK MENCEGAH PECAHNYA TABUNG AIR RAKSA.
- PADA ANAK - ANAK DIGUNAKAN MANSET KHUSUS
- BILAMANA MENGGUNAKAN TENSIMETER ELEKTRONIK ( BATERY ) PENGGUNAANNYA SESUAIKAN DENGAN PETUNJUK YANG ADA SECARA TEPAT DAN BENAR.
No comments:
Post a Comment